MARIA THEODORA KURNIAWATI, PCC
Pengalaman
Maria Theodora mengawali karir profesionalnya di The International Business Machines Corporation (IBM) pada tahun 1985. Ketertarikan terhadap bidang Human Capital membawa karir Maria menuju berbagai posisi seputar pengelolaan sumber daya manusia di Bankers Trust dan Johnson & Johnson Indonesia dalam kurun delapan tahun. Maria kemudian bergabung dengan Standard Chartered Bank Indonesia selama satu dekade berikutnya dengan posisi terakhir sebagai Head of Human Resources sebelum berpindah ke PT Bank Danamon Indonesia sebagai Executive Vice President. Enam tahun terakhir, Ia berperan sebagai Chief Administration Officer (Human Capital, Safety, Communication, CSR dan Government Relations) di PT Trakindo Utama hingga mencapai masa pensiun di awal tahun 2018.
Peran Saat Ini
Saat ini Maria masih aktif sebagai penasehat di Yayasan Atmajaya dan pengurus di Yayasan Gerakan Nasional Indonesia Kompeten. Ia juga merupakan Corporate dan Executive Coach, Independent Advisor dan Mentor khususnya di bidang sumber daya manusia yang telah Ia tekuni selama lebih dari 30 tahun.
Latar Belakang Pendidikan
Maria menyelesaikan studi Master of Business Administration (MBA) dari Institute of Business Management Jayakarta setelah lulus dari LPK Tarakanita. Ia juga mengikuti Executive Program Asian Institute of Management di Manila, Executive Program INSEAD di Singapore dan Executive Program for Sustainable Partnership di Indonesia. Beberapa kualifikasi lain yang ia miliki termasuk Loop Certified Professional Coach, Professional Certified Coach (PCC) dari International Coaching Federation (ICF), Neuro Semantic Practitioner, Workplace Assessment Assessor dan Gallup Strengths Coach dari The Gallup Organization.
Afiliasi Profesional
Rasa ketertarikan dan dedikasi Maria terhadap bidang SDM membuatnya terjun aktif dalam berbagai organisasi diantaranya Human Resources Director Forum dan Indonesia CSR Forum. Maria juga merupakan anggota International Coaching Federation (ICF), Global Compact Network Indonesia dan Gerakan Nasional Indonesia Kompeten.
Personal
Dikenal sebagai pribadi yang aktif dan pantang menyerah, Maria terpilih untuk mengikuti program Pertukaran Pelajar Indonesia – Australia tahun 1981 – 1982. Setelah kembali ke tanah air, bekerja dan akhirnya menikah pada tahun 1987, Maria dikaruniai dua putri dan pada saat ini senang menikmati waktu bersama kedua cucunya. Kegemaran akan travelling bersama keluarga rutin Ia lakukan, karena bagi Maria bepergian adalah waktu belajar dan mencoba hal-hal baru sekaligus memupuk rasa kebersamaan yang menyenangkan. Saat ini Ia berdomisili di Jakarta